Pages

Hari sekarang

Aku dan Tunagrahita

Aku dan Tunagrahita

Rabu, 06 November 2013

Istilah-istilah dalam Tunagrahita

Banyak peristilahan untuk menyebut individu tunagrahita, yaitu:

11.  Dalam bahasa inggris, seperti yang dikemukakan oleh Robert P.Ingals (1978:5) diantaranya :
            Mental retardation,mental deficiency, mentally defective, mentally handicapped, feeblemindedness, mental subnormality, amentia, and aligophrenia.
Robert P.Ingals sendiri menggunakan istilah mental retardation sesuai dengan istilah umum yang dipakai di Amerika Serikat sekarang.Istilah-istilah yang lainnya memiliki pengertian sama, hanya konotasinya yang berbeda.PBB menggunakan istilah mentally retarded atau intellectually disabled sebagaiman PBB pada tahun 1981 mencanangkan sebagai tahun penderita cacat dengan instilah “The Year of Disable Person”.

2. Dalam bahasa indonesia:
            Lemah ingatan, lemah otak, lemah pikiran, cacat mental, terbelakang mental, dan tunagrahita.


Tunagrahita juga sering disepadankan dengan istilah-istilah, sebagai berikut
1. Lemah fikiran (feeble-minded)
2. Terbelakang mental (mentally retarded)
3. Bodoh atau dungu (idiot)
4. Pandir (imbecilie)
5. Tolol (moron)
6. Mampu Didik (educable)
7. Mampu latih (Trainable)
8. Ketergantungan Penuh ( Totally Dependent) atau Butuh Rawat
9. Mental Subnormal
10. Defisit Mental
11. Defisit Kognitif
12. Cacat Mental
13. Defisiensi mental
14. Gangguan Intelektual
15.Oligofernia (oligophernia)


Istilah resmi yang digunakan di Indonesia adalah “tunagrahita” sebagaimana tercantum dalam Persaturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 72 tahun 1991 tentang “Pendidikan Luar Biasa”.

3 komentar:

Yohanes Mujianto mengatakan...

mengapa terjadi macam-macam peristilahan tersebut ?

Imron mengatakan...

karena memandang dari sudut pandang yang berbeda.dari faktor gejala yang naampak pada penderita juga dapat mempengaruhi penyebutan tuna grahita

Unknown mengatakan...

Terimakasih sangat membantu...

Posting Komentar